Aktivitas mendaki gunung akhir-akhir ini sudah menjadi trend dikalangan anak muda. Komunitas-komunitas khusus pencita alam pun mulai banyak bermunculan, dan menyebarkan virus pendakian dengan berbagi foto-foto keindahan alam yang mereka ambil dari puncak gunung. Kalau sudah begitu, siapa yang tidak ingin menikmati pesona alam yang sama, dengan mata telanjang secara langsung? Akhirnya munculah beberapa pendaki pemula yang memang belum pernah mendaki sama sekali. Kalau kamu masuk dalam kategori pendaki pemula, berikut ini adalah tips mendaki gunung yang sebaiknya kamu perhatikan.
1. Berolahraga sebelum hari pendakian
Aktivitas mendaki bukan merupakan aktivitas trekking biasa loh, kamu harus kuat secara fisik dan mental, apalagi jika puncaknya mencapai lebih dari 2000 mdpl. Kamu benar-benar harus menguras keringat untuk bisa sampai di puncak. Agar tidak terlalu ngos-ngosan, sebaiknya kamu melatih fisik dulu sebelum hari pendakian dimulai. Misalnya saja H-7 kamu rutin lari pagi untuk melatih kekuatan otot kaki, dan pernapasan.
2. Siapkan perbekalan tapi jangan lebay
Perbelakan mendaki tentunya menjadi barang-barang yang wajib kamu bawa. Tapi jangan lebay ya! Misalnya saja kamu sampai membawa 3 ransel besar sekaligus, itu malah akan merepotkan temanmu saja. Kamu bisa bertanya pada teman-teman yang biasa mendaki, barang wajib apa saja yang perlu di bawa.
Beberapa barang yang wajib ada di dalam tasmu adalah senter, jacket, air mineral, pakai ganti secukupnya saja, sarung tangan, dan kantung tidur. Kalau kamu berangkat dengan rombongan biasanya urusan tenda, dan konsumsi akan diatur oleh panitia penyelenggara.
3. Menyiapkan pakaian khusus untuk mendaki
Saat pendakian sebaiknya juga kamu jangan sampai salah kostum ya. Karena kamu akan berkeringat dan banyak bergerak, kamu harus menggunakan pakaian kaos senyaman mungkin yang bisa menyerap keringat dengan baik. Sedangkan untuk celananya, kamu bisa menggunakan celana PDL, hindari penggunaan jeans karena itu akan membuatmu sulit bergerak.
Oiya, jangan lupa juga menggunakan sepatu gunung. Pejalanan menuju puncak bisa saja sangat licin, sepatu gunung akan sangat membantu, karena bagian sol nya biasanya bergerigi khusus dibuat untuk kondisi jalanan yang licin.
4. Siapkan ponco
Jangan lupa juga bawa ponco ya! Ini sangat penting sekali, karena bisa saja saat sedang dalam perjalanan tiba-tiba turun hujan, kamu harus segera melindungi tubuhmu menggunakan ponco agar tidak terguyur hujan dan kedinginan.
5. Pakai sunblock
Saat pendakian, suhu udaranya tidak akan bisa ditebak, kadang panas, terik, kering, atau hujan. Untuk itu akan lebih baik jika kamu bisa memakaii sunblock untuk mengantisipasi agar kulitmu tidak terbakar. Apalagi kalau kulitmu sangat sensitif, wajib banget nih pakai sunblock.
6. Jangan pakai softlense!
Beberapa orang mungkin memiliki masalah penglihatan sehingga harus menggunakan alat bantu agar bisa melihat dengan jelas, seperti softlens. Namun sebaiknya saat mendaki kamu jangan menggunakan softlense, sebagai gantinya kamu bisa menggunakan kacamata. Kenapa tidak boleh? Kondisi cuaca di gunung akan sangat kering bahkan bisa saja berdebu dan kurang steril, jadi sangat tidak cocok jika menggunakan lensa. Kalau kamu memaksakan bisa-bisa matamu terkena iritasi.
7. Siapkan tas keril
Ingat saat mendaki kamu harus melakukan perjalanan sambil membawa beban perbekalan. Untuk lebih praktis tentu saja kamu harus menggunakan tas keril. Sedangkan bagi pendaki perempuan biasanya dianjurkan membawa keril dengan ukuran 50 liter saja. Sebaiknya kamu juga hindari membawa barang tambahan diluar keril, karena malah akan membuat repot selama perjalanan.
8. Bawa tisyu basah dan tisyu kering
Tisyu basah dan tisyu kering juga menjadi barang penting yang harus ada di dalam tasmu. Saat sampai di puncak, bisa saja kamu tidak menemukan air sama sekali. Nah, tisyu akan sangat berguna untuk membersihkan wajah yang terkena debu, membersihkan peralatan makan, bahkan jika kamu ingin buang air pun kamu bisa menggunakan tisyu.
9. Minta tolong pada temanmu untuk selalu mendampingi dalam perjalanan
Sebagai seorang pemula, tentu saja aktivitas pendakian akan menjadi hal yang sangat memberatkan, biarpun ketinggiannya sangat rendah, namun fisik belum terbiasa dengan aktivitas tersebut. Oleh sebab itu, kamu tidak perlu sungkan untuk minta tolong pada temanmu untuk selalu mendamping selama perjalanan.
Jika kamu merasa lelah dan sedikit tertinggal kamu tidak perlu takut, dan kalau terpeleset kamu juga ada yang membantu. Tenang saja, para pendaki professional juga akan mengerti dengan kondisi seorang pemula kok.
10. Siapkan alat dokumentasi
Yang tidak kalah penting tentu saja alat dokumentasi! Mau hp atau kamera DLSR semuanya amat sangat penting untuk mengabadikan moment langka saat mencapai puncak gunung. Kamu bisa mengabadikan keindahan alam, seperti sedang di atas awan. Jika berhasil bangun pagi sekali kamu juga bisa mendapatkan moment matahari terbit dari dekat, kapan lagi bisa mendapakan hal-hal menakjubkan seperti itu?
11. Membawa kantong sampah dan bawa pulang sampahmu
Sebagai pendaki, menjaga keindahan alam adalah kewajiban. Jangan hanya mau enaknya saja, sudah mendapatkan view pemandangan yang diinginkan, eh sampah-sampah bekas makanan atau minuman malah ditelantarkan begitu saja. Tidak jarang sih ada pendaki nakal yang seperti ini. Jagalah kelestarian alam, siapkan kantong sampah dan bawa kembali sampahmu, kalau menemukan sampah di jalanan juga sebaiknya ambil dan masukan ke dalam kantong sampah yang kamu bawah.
Itulah 11 tips mendaki gunung untuk pendaki pemula. Aktivitas pendakian memang akan sangat melelahkan, namun jika kamu menikmatinya tentu saja akan sangat menyenangkan, selain itu rasa lelah juga bisa kamu tukar dengan pemandangan indah saat sampai di puncak.
Comments