Pembicaraan dan diskusi mengenai persiapan menikah tentu harus dilakukan untuk meyakinkan diri bahwa ia adalah jodoh yang tepat. Tak jarang, karena kurangnya komitmen dan perkenalan dengan pasangan, banyak pasangan yang akhirnya membatalkan pernikahan atau mengakhiri hubungan. Sebaiknya, jangan buru-buru menikah, kenali dulu tanda-tanda belum siap menikah pada pasangan.
1. Belum memahami makna pernikahan
Salah satu tanda bahwa pasangan Anda belum siap menikah ialah belum memahami arti pernikahan sesungguhnya. Ia cenderung memikirkan pesta pernikahan yang ia impikan namun tidak pernah membicarakan kehidupan setelah menikah.
Sehingga ketika Anda bertanya mengenai ekonomi rumah tangga, rumah, dan keturunan, ia akan menghindar atau menjawabnya dengan tidak serius.
2. Kepercayaan
Kepercayaan adalah hal yang harus dimiliki dalam sebuah pernikahan. Jika pasangan Anda belum bisa memberikan kepercayaannya seutuhnya kepada Anda maka bisa jadi dirinya belum siap menikah. Memberikan kepercayaan bisa dimulai dengan tidak saling mencurigai dan mencemburui pasangan ketika bekerja atau bermain bersama sahabat-sahabatnya.
3. Perkenalan yang singkat
Perkenalan adalah fase penting dalam hubungan, karena ini merupakan kesempatan yang harus digunakan sebaik-baiknya karena Anda bisa mengenali sifat dan kepribadian pasangan. Ketika Anda yakin bahwa pasangan Anda adalah pilihan yang tepat, maka rencana untuk menikah pun dilangsungkan.
Namun, apabila ketika Anda mengajak menikah pasangan, namun ia belum bisa memberikan jawaban bisa jadi dirinya belum siap. Sebaiknya Anda memberikan waktu hingga ia siap mendiskusikan rencana pernikahan sembari mengenal lebih dalam sifat baik dan buruk dari pasangan.
4. Finansial
Membangun sebuah keluarga tak hanya membutuhkan cinta namun juga finansial yang kuat. Belum mandiri secara finansial bisa jadi tanda-tanda belum siap menikah.
Karenanya diskusikan masalah ekonomi sesering mungkin dengan pasangan. Mulai dari biaya pernikahan, tempat tinggal, hingga biaya lahiran dan pendidikan anak. Hal-hal ini penting sebagai antisipasi ketika berumah tangga.
5. Saling menyimpan rahasia
Keterbukaan adalah hal penting yang harus dimiliki pasangan ketika berumah tangga. Saling menyimpan rahasia adalah tanda seseorang belum siap menjalani biduk rumah tangga. Misalnya, pasangan Anda lebih banyak bercerita ke orang lain ketimbang menjadikan Anda sebagai tempat curhat.
Selain itu, Anda tidak mengetahui hal-hal yang diketahui teman-teman pasangan Anda. Sehingga, sebelum menikah harus ada komitmen antara Anda dan pasangan untuk saling jujur dan terbuka lalu menyelesaikan masalah bersama-sama. Berikan penjelasan bahwa bercerita ke orang lain tentang hubungan Anda tak akan menyelesaikan masalah. Sebaiknya, hanya akan menimbulkan masalah baru.
6. Penyelesaian konflik
Apabila saat Anda bertengkar dengan pasangan dan ia memilih untuk menghindar ketimbang mendiskusikan jalan keluarnya, maka bisa dipastikan bahwa pasangan Anda belum siap berkomitmen menikah. Terutama bila argumen yang dilontarkan itu-itu saja dan tidak memberikan jawaban apapun atas permasalahan di antara Anda dan pasangan.
7. Kesetiaan
Kesetiaan juga menjadi salah satu syarat utama membangun sebuah pernikahan. Kesalahan-kesalahan pasangan Anda mungkin bisa diampuni namun lain halnya dengan perselingkuhan. Selingkuh terjadi secara sadar antara seseorang dengan orang lain.
Sehingga selingkuh adalah tanda bahwa pasangan Anda tidak bisa dipercaya dan tentunya tidak setia. Pertimbangkan lagi apabila pasangan Anda memiliki track record selingkuh. Sudah dipastikan ia tidak berkomitmen menikah dengan Anda.
8. Kompromi
Pernikahan membutuhkan pengertian dan kompromi yang besar untuk mencapai tujuan pernikahan yakni keluarga yang bahagia. Apabila pasangan Anda belum bisa diajak berkompromi dan masih mementingkan diri sendiri juga egonya, sudah bisa dipastikan itu adalah tanda-tanda belum siap menikah.
Comments